Rabu, 09 Mei 2012

Cara Budidaya Jamur Merang

Cara Budidaya Jamur Merang
suhadahanum.blogspot.com
Cara Budidaya Jamur Merang merupakan peluang usaha yang tidak boleh diabaikan.Sekitar 16 % produksi jamur dunia terdiri dari jamur merang. Tentu saja ini merupakan peluang pasar yang cukup besar. Cara Budidaya Jamur Merang juga sederhana, tidak memerlukan keterampilan yang khusus. Ya, tentu saja sobat harus memahami dulu tentang persyaratan tumbuhnya jamur merang.

Ada beberapa hal yang perlu dilakukan sebagai persiapan awal Cara Budidaya Jamur Merang, yaitu:
1. Sebidang tanah yang lokasinya dekat dengan air.
2. Jerami padi
3. Air kapur sirih
4. Bedengan yang ditutup dengan daun kelapa.
Tahap pembibitan :
  1. Cari jamur payung di pertanian bibit jamur merang
  2. Iris-iris jamur, payungnya saja lalu masukkan dalam panci siramlah air hangat supaya steril
  3. Aduk abu sekam, sekam mentah dan irisan jamur dicampur air bersih dengan banyak irisan 3/4 Kg. Tutup rapat pada tempat teduh selama 2-4 hari
  4. Setelah 2-4 hari dibuka tutupnya akan terlihat serabut benang putih seperti sarang laba-laba. Apabila tidak terlihat serabut putih berarti gagal.
cara :
  1. Jerami padi, abu sekam, sekam padi dicampur air kapur yang banyak diaduk-aduk merata, dikomposkan dulu 3-4 hari hingga membusuk.
  2. Buatlah bedengan jerami padi yang sudah dikompos diikat, ditumpuk melintang bersilangan 2 lapis diatas tanah ukuran 5 X 1 meter, beri alas batu bata/ batu kali tinggi 20 cm
  3. Selang 2 lapis susunan merang jerami taburlah sekam segar, abu sekam di atas permukaan, siramlah 1 kaleng minyak tanah di atas permukaan.
  4. Taburkan bibit jamur merang secara merata ditepi permukaan bedengan, ditutup dengan sekam tipis-tipis saja. Siramlah dengan air secukupnya pergunakan gembor air.

Tahap Perawatan dan Panen :
  1. Bedengan disiram air bersih 1 minggu pagi dan sore. setelah itu selang 2 hari sekali diatur suhunya supaya konstan (bila kurang air disiram lagi/ bila lebih maka katup jendela dibuka)
  2. Setelah 20 hari, jamur-jamur sudah tumbuh dan siap dipanen. Panen dapat dilakukan terus menerus sampai 3 bulan hanya membutuhkan pembibitan baru lagi.

Tidak ada komentar: